Menyemai Bibit Kerja Keras Pada Diri Anak (Part 1)
Jika ia bisa dengan mudah mendapatkan keinginannya, ia tidak mendapatkan kesempatan untuk berusaha keras, maka ia tidak belajar untuk berjuang mencapai apapun kelak dalam kehidupannya. Selain berusaha dan bersemangat dalam bekerja untuk masa depan anak yang lebih baik, semestinya orangtua pun perlu bersemangat dalam menumbuhkembangkan kebiasaan anak untuk bekerja keras, sehingga menjadi anak yang tangguh dan tidak mudah menyerah dengan apapun kesulitan yang sedang dan akan dihadapinya. Penyediaan fasilitas fisik yang memadai bagi anak adalah hal yang boleh saja dilakukan, dan disisi lain memperhatikan kemauan bekerja keras akan memberikan efek positif bagi perkembangan psikologis anak.
Hal pertama yang dilakukan untuk bisa menyemai bibit kerja keras pada diri anak adalah dengan memperhatikan perkembangan anak berdasarkan rentang usianya. Pada anak usia 3-5 tahun, anak memiliki keinginan untuk berhasil, untuk menjadi yang terbaik (Robinson, 2008). Sementara itu pada rentang usia 5-8 tahun, anak masih kesulitan untuk menghadapi kritik ataupun menerima kegagalan. Mereka memerlukan dukungan orang dewasa untuk mengatasi perasaan-perasaan tersebut (Robinson, 2008).
Konsultan ahli parenting dan anak
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!