ER Volunteer Roster IBU Foundation kembali beraksi dalam meningkatkan kesiapsiagaan anak muda dengan menerima undangan untuk menjadi narasumber dalam pelatihan Child Friendly Space (CFS) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada tanggal 5 Februari 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh 36 peserta, terdiri dari IBU Foundation, panitia, dan peserta diklat Psychorescue.
Acara dibuka dengan sambutan dari Tim IBU Foundation yang memberikan gambaran menyeluruh tentang materi dan praktik CFS yang akan disampaikan dalam pelatihan. Mereka menekankan pentingnya menciptakan ruang aman dan ramah bagi anak-anak dalam situasi darurat.
Sesi pertama mengenalkan pengertian dan tujuan CFS melalui games puzzle kalimat yang interaktif dan diskusi kelompok. Suasana semakin hidup dengan partisipasi aktif peserta, yang mayoritas merupakan bakal calon anggota Psychorescue.
Setelah memahami konsep dasar CFS, peserta diajak menyelami lebih dalam mengenai perlindungan anak. Materi disajikan dengan metode dinamika kelompok, melibatkan peserta untuk memecahkan kasus nyata dan menyebarluaskan poster kode etik perilaku dalam berkegiatan dengan anak.
Puncak acara adalah sesi Rumah Kencana (Ruang Ramah Anak Pasca Bencana), yaitu panduan yang diusung oleh IBU Foundation dalam menciptakan dukungan kesehatan mental dan psikososial serta perlindungan anak dalam situasi bencana. Dalam suasana akrab dan penuh semangat, peserta mendiskusikan ide-ide kreatif dalam membuat kegiatan berdasarkan 7 aspek Rumah Kencana untuk menghadirkan keamanan bagi anak-anak dalam situasi bencana.
Respon positif terlihat dari antusiasme peserta, serta feedback yang baik dari panitia diklat Psychorescue. IBU Foundation berhasil memberikan pemahaman dan keterampilan kepada peserta dalam menciptakan ruang ramah anak di situasi bencana.
Facilitator memberikan tugas kepada peserta untuk mengidentifikasi kegiatan bersama anak yang sesuai dengan konsep Rumah Kencana IBU Foundation, sebagai bentuk nyata implementasi dari pelatihan ini.
IBU Foundation berkomitmen untuk melibatkan masyarakat termasuk anak dan anak muda dalam menjaga dan menciptakan kesejahteraan anak di situasi bencana. Kita berharap bahwa anak-anak dapat merasakan dampak positif dari upaya bersama dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan aman.